Merapah.com – Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menghadiri Hari Buruh Internasional atau May Day 2025. Acara akan berlangsung di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada 1 Mei 2025 mendatang. Kehadiran ini menjadi momen penting karena terjadi setelah 60 tahun lamanya. Terakhir, Presiden Soekarno hadir langsung dalam perayaan May Day pada tahun 1965. Kini, Prabowo menjadi presiden kedua yang ikut menyapa langsung para buruh.
Ratusan Ribu Buruh dari Berbagai Daerah Turut Hadir
Mulai pukul 09.30 sampai 12.30 WIB, panitia memperkirakan sebanyak 200 ribu buruh akan hadir di Monas. Para buruh berasal dari wilayah Jakarta, Banten, dan juga Jawa Barat. Mereka antusias menyambut kehadiran Presiden Prabowo dalam peringatan May Day tersebut. Hadirnya presiden membuat semangat para buruh membara.
BACA JUGA: Konsep Koperasi Merah Putih: Bangun Ekonomi Desa dari Akar?
Said Iqbal Sambut Positif Kehadiran Presiden
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal menyambut baik kehadiran Prabowo. Ia menyebut kehadiran Prabowo sebagai momen penting dalam sejarah pergerakan buruh di Indonesia. Menurutnya, Prabowo mengikuti jejak Presiden Soekarno dalam menyapa langsung para buruh.
“Hari ini, Prabowo mengulang sejarah kehadiran presiden dalam peringatan May Day,” ujar Iqbal.
Ia berharap kehadiran tersebut bukan hanya simbolik, tapi juga membawa perubahan kebijakan nyata.
May Day: Ini Enam Tuntutan Buruh Pada Presiden
Dalam kesempatan itu, buruh akan menyampaikan enam tuntutan langsung kepada Presiden Prabowo.
- Pertama, mereka menuntut penghapusan sistem outsourcing yang merugikan hak-hak pekerja.
- Kedua, mereka meminta pemerintah menetapkan upah layak bagi seluruh buruh di Indonesia.
- Ketiga, buruh meminta pembentukan Satuan Tugas (Satgas) untuk menangani kasus PHK massal.
- Keempat, mereka mendesak pengesahan RUU Ketenagakerjaan dan RUU Perlindungan PRT.
- Kelima, pengesahan RUU PPRT ( Perlindungan Pekerja Rumah Tangga)
- Keenam, buruh juga mendesak pengesahan RUU Perampasan Aset yang belum disahkan.
Seluruh tuntutan tersebut akan disampaikan langsung dalam forum terbuka di Monas.
BACA JUGA: Masyarakat Beralih, Kini AI Gantikan Peran Psikolog
Harapan Besar untuk Perubahan Kebijakan
Buruh berharap kehadiran Prabowo membawa dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan. Mereka ingin pemerintah baru benar-benar berpihak kepada pekerja dari semua sektor. Momen ini sebagai awal dari dialog terbuka antara pemerintah dan buruh.
Para buruh menaruh harapan besar pada kepemimpinan Prabowo di masa mendatang. Kehadiran langsung presiden memberikan semangat baru bagi perjuangan buruh di Indonesia.
