Merapah.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Lampung merilis prakiraan cuaca untuk Minggu, 20 April 2025. Warga diimbau waspada terhadap potensi hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah.
Cuaca Pagi Hari
Pada pagi hari, cuaca di sebagian besar wilayah Lampung diprakirakan cerah. Namun, hujan berpotensi turun di wilayah Lampung Selatan dan Tulang Bawang.
Cuaca Siang dan Sore Hari
Memasuki siang hingga sore hari, cuaca cenderung cerah berawan hingga berawan. Hujan diprediksi terjadi di wilayah Tulang Bawang, Lampung Tengah, Lampung Utara, Pesisir Barat, Tanggamus, Pesawaran, Lampung Selatan, Lampung Timur, Mesuji, dan sebagian Pringsewu.
Cuaca Malam dan Dini Hari
Pada malam hari, sebagian besar wilayah Lampung berpotensi diguyur hujan. Sementara itu, dini hari diprakirakan berawan dengan potensi hujan di Way Kanan, Tanggamus, Pesawaran, Lampung Tengah, Lampung Timur, Lampung Selatan, dan Bandar Lampung.
Suhu dan Kecepatan Angin
Suhu udara di Provinsi Lampung berkisar antara 23°C hingga 33°C. Khusus wilayah Lampung bagian barat, suhu berkisar 17°C hingga 31°C. Kelembapan udara berada antara 50% hingga 100%. Arah angin bertiup dari Barat hingga Utara dengan kecepatan 5–19 knots atau sekitar 9–35 km/jam.
Peringatan Dini BMKG
BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem. Waspadai hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang pada:
- Siang dan sore hari di Tanggamus dan Mesuji.
- Malam hari di Mesuji, Tulang Bawang Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Barat, Tanggamus, Lampung Selatan, Lampung Timur, Lampung Tengah, dan Bandar Lampung.
- Dini hari di Pesawaran, Bandar Lampung, dan Lampung Selatan.
Waspada terhadap potensi pohon tumbang di berbagai wilayah. Untuk itu, warga harus melakukan pemeliharaan dan penebangan pohon sehingga bisa mencegah kecelakaan. Jika tidak memungkinkan, warga melalui RT bisa berkoordinasi dengan pihak terkait dari pemerintah untuk melakukan penebangan pohon.
Selain itu, masyarakat di kompleks perumahan perlu memerhatikan lingkungan sekitar. Seperti bergotong royong membersihkan drainase dari sumbatan sampah atau dedaunan. Sehingga dapat mencegah banjir saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur
