Merapah.com, Bandar Lampung, 5 Mei 2025 – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Sosiologi Universitas Lampung (Unila) kembali menggelar Pondok Singgah Kreatif dan Berkarakter (POSKRITER) 2025 sebagai upaya menumbuhkan minat baca anak-anak.
Program tahunan ini berlangsung setiap hari Minggu, mulai 4 Mei hingga 25 Mei 2025, di dua lokasi: Gubuk Literasi dan Rumah Babe Inyeol, Bandar Lampung.
POSKRITER merupakan program pengabdian masyarakat yang telah rutin ada sejak 2021. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi HMJ Sosiologi dengan Gubuk Literasi. Keduanya menyasar anak-anak usia sekolah dasar untuk mengembangkan budaya literasi sejak dini.
Setiap sesi POSKRITER terdapat dengan aktivitas menarik seperti membaca buku bersama, membuat kerajinan tangan, hingga permainan interaktif atau ice breaking. Program ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak.
Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat HMJ Sosiologi, Oprasetya Fajar Thorifa’i, menjelaskan bahwa tingkat literasi di Provinsi Lampung masih tergolong rendah.
“Menurut indeks aktivitas literasi, Lampung menempati posisi kelima terendah secara nasional dalam beberapa tahun terakhir,” kata Oprasetya saat ditemui di sela kegiatan, Minggu, 4 Mei 2025.

POSKRITER Hadapin Tantangan
Ia menambahkan, panitia kerap menghadapi tantangan dalam berinteraksi dengan anak-anak peserta. “Kami perlu pendekatan khusus agar anak-anak bisa fokus dan mengikuti kegiatan dengan baik,” ujarnya.
Hal senada disampaikan pengurus Gubuk Literasi, Aryo Sulaiman. Ia menyebutkan bahwa tantangan inklusivitas juga menjadi perhatian panitia.
“Beberapa anak berkebutuhan khusus ikut serta, termasuk anak tunawicara. Namun, kami belum memiliki relawan yang fasih bahasa isyarat. Ke depan, kami akan belajar agar kegiatan lebih ramah untuk semua anak,” ungkap Aryo.
Meski demikian, kegiatan POSKRITER tetap mendapat respons positif dari peserta. Anak-anak terlihat antusias mengikuti berbagai kegiatan yang dipandu oleh mahasiswa.

“Mereka senang bertemu dengan kakak-kakak dari kampus. Antusiasmenya tinggi, terutama saat bermain dan membaca bersama,” tambah Aryo.
Melihat sambutan hangat dari masyarakat, HMJ Sosiologi berharap POSKRITER bisa menjangkau lebih banyak wilayah di masa mendatang.
“Harapannya kegiatan ini tak hanya terbatas di Bandar Lampung, tetapi bisa berkembang ke daerah-daerah lain di Provinsi Lampung,” tutup Oprasetya.